Rabu, 05 Agustus 2009

Sajak Supi Martin

 Seperti

Aku ingin seperti Lennon,
menciptakan lagu hingga abadi

Aku ingin seperti Jagger,
berdansa di panggung dengan mahir

Aku ingin seperti Soekarno,
karna dia demokrasi selalu
jadi landasan iman

Aku ingin seperti Ghandi,
selalu memberi damai
di hati umat

Aku ingin seperti Hitler,
yang bisa membuat kata
menjadi senapan

Namun dari segala itu,
aku masih ingin hidup
Hingga kini


Mira

Ku sertai namamu saat rumus-rumus
menjejali hari
Ku sertai bayangmu saat kantuk
mulai menyapa
Kusertai suaramu saat sepoi angin
melambai pagi
Kusertai cintamu saat kata-kata
mulai berekstase
Dan di saat itu pula
pusaran bimasakti ku sapa dan ku saut


Di Balik Jendela

Ah, hanya karnaval yang
membuat ku senang

Senang-senang
Tak ada lagi, hanya itu.

Seuntai bunga ku beri pada dia, ku coba
Di balik kata ku sebrangi semua
Puisi menjadi jembatan segala
Namun dia hanya memberi
Kecup, aku ingin lebih

Hanya karnaval yang membuat
ku senang

Kan kujelaskan di balik jendela
nanti malam, ku tunggu.


Oase Percintaan

Peter : Kamu senang kalau ku beri bunga?
Maria : Tidak.
Peter : Kamu senang kalau ku beri kata-kata?
Maria : Tidak.
Peter : Kamu pasti suka kalau ku beri perhiasan.
Maria : Tidak juga.
Peter : Kalau cinta?
Maria : Apalagi..
Peter : Lalu kamu maunya apa?
Maria : Aku ingin kamu jujur kalau semalam kamu main serong dengan ibuku!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar